Maaf kalau judulnya sedikit mengumpat, tapi memang ini bener banget. Apa itu yang bener banget?, kutipan di film Fight Club ini yang bener banget. Jadi ceritanya gini, dulu sekitar tahun 2009-an saya nemu film Brad Pitt di stasiun TV nasional dan enggak tau film yang ditonton ini ceritanya tentang apa, judulnya Fight Club. Film lama sih cuma baru ditayangin di TV. Tapi karena dari dulu udah percaya kalau yang main Brad Pitt pasti film nya jaminan mutu jadi diterusin aja nontonnya walaupun udah ketinggalan dari awal.
Secara
garis besar film ini bercerita tentang kehidupan seorang pria yang punya
kepribadian ganda, namanya Tyler Durden. Yang jadi pembuat onar adalah Tyler
Durden pribadi kedua diperanin sama Brad Pitt nih. Pribadi Tyler Durden yang
pertama orangnya lurus-lurus aja, ini diperanin sama itu tuh yang jadi Hulk,
Edward Norton. Orang kantoran yang hidup sendiri di kota besar. Pagi bangun
buat kerja, malamnya harus udah ada dirumah lagi. Begitu terus tiap hari. Ya kaya
kita lah yang masih jadi karyawan. Tipikel orang kotaan lah, dengan masalah
yang hampir sama semuanya, secara keseluruhan, yaitu bertahan hidup mengandalkan
duit. Sampe akhirnya apartemen si Tyler Durden
yang pribadi pertama kebakaran, ya namanya kebakaran pasti semua isinya
ludes, termasuk barang mewah dan semua barang yang dipunya. Harusnya sih sedih,
ya memang pasti sedih. Tapi coba liat kutipan satu ini.
Bener kan? coba bayangin kita selama ini, takut kehilangan
semua yang kita punya. Maksudnya adalah barang-barang yang udah kita beli, bukan
kehilangan keluarga, beda sih itu mah. Kita bobrok kalau kehilangan keluarga.
Barang-barang yang kita punya kadang juga merubah diri kita sendiri. Coba liat
yang satu ini.
We buy things we don't need? maksudnya kaya kita yang udah punya motor, masih bagus motornya masih bisa jalan kalau diisiin bensin, tapi pabrikan motor udah ngeluarin motor keluaran baru, kita jadi pengen beli. Dan, membeli lah kita.
With money we don't have? KREDIT.
To impress people we don't like? ya sekedar pamer lah. Biasa, orang.
Agak hmm enggak bacanya? maksudnya mikir. Coba, kadang kita jadi budak dari gadget secara tak sadar. Jadi, barang kepemilikan kita, barang yang kita pengen dan akhirnya kita miliki malah memperbudak kita. Bukan cuma itu, satu-satunya masalah terbesar di dunia, yaitu benda padat berupa kertas yang bernama uang. Wow man, siapa yang enggak butuh duit di dunia?, cuma orang gila yang enggak butuh duit. Tapi ayolah, uang hanya alat tukar untuk membeli sesuatu atau barang, bukan alat tukar untuk membeli kehidupan.
Kesimpulannya adalah manusia tak akan pernah puas walapun diberi gunung emas sekalipun. Jadi sederhana dalam kekayaan lebih bijak dibanding tamak dalam gengsi sehingga melupakan diri sendiri sebagai manusia.
0 Comments